MALANG – Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Politeknik Negeri Malang (Polinema) telah berhasil meluncurkan program inovatif yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris di kalangan Kelompok Rumah Baca Singajaya. Program ini menghadirkan teknologi canggih berupa aplikasi ELSA (English Language Speech Assistant) untuk memberikan pelatihan dan pendampingan dalam pengembangan kemampuan berbahasa Inggris kepada warga Desa Putat Kidul, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Acara peluncuran program yang digelar di Rumah Baca Singajaya ini mendapatkan sambutan meriah dari berbagai pihak. Tim PKM Polinema, Jurusan Teknologi Informasi (JTI), yang terdiri dari dosen dan mahasiswa, bekerja sama erat dengan Kelompok Rumah Baca Singajaya untuk menghadirkan program ini yang bertujuan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat setempat.

Menurut Bapak Usman Nurhasan, Ketua Tim PKM JTI Polinema, program ini muncul sebagai upaya nyata dalam memberikan pendidikan berkualitas yang lebih merata. “Kami melihat pentingnya kemampuan berbahasa Inggris di era globalisasi ini. Oleh karena itu, kami berkolaborasi dengan Kelompok Rumah Baca Singajaya untuk memberikan pelatihan berbahasa Inggris yang efektif,” ujarnya.

Aplikasi ELSA (English Language Speech Assistant) terpilih sebagai solusi utama karena kemampuannya dalam membantu pemakainya untuk memperbaiki pelafalan, intonasi, dan pemahaman terhadap bahasa Inggris melalui latihan yang interaktif. Aplikasi ini dikembangkan dengan teknologi kecerdasan buatan dan analisis suara yang canggih.

Bapak Anggi Reza, salah satu anggota Kelompok Rumah Baca Singajaya, menyambut baik program ini. “Aplikasi ELSA membantu kami memperbaiki cara berbicara dalam bahasa Inggris dengan baik. Ini adalah peluang besar bagi kami untuk mengembangkan keterampilan berbahasa Inggris kami,” katanya.

Program pendampingan ini akan berjalan selama beberapa bulan, dan peserta akan mendapatkan panduan serta pelatihan awal dalam penggunaan aplikasi ELSA. Selain itu, akan ada pertemuan rutin di Rumah Baca Singajaya untuk berlatih bersama dan berbagi pengalaman.

Tim PKM Polinema juga berencana untuk mengadakan sesi pelatihan keterampilan lainnya, seperti wawasan budaya dan kemampuan komunikasi, yang akan membantu peserta lebih percaya diri dalam menggunakan bahasa Inggris dalam berbagai situasi.

Program ini bukan hanya tentang pelatihan bahasa Inggris. Tim PKM Polinema juga menjalin kemitraan dengan beberapa perusahaan lokal untuk memberikan peluang kerja kepada peserta yang berhasil meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mereka melalui program ini.

Pendampingan Pemanfaatan Aplikasi ELSA oleh TIM PKM Polinema ini adalah contoh nyata bagaimana pendidikan dan teknologi dapat digabungkan untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Program ini bukan hanya tentang pengembangan keterampilan, tetapi juga membuka peluang baru bagi warga Putat Lor untuk meraih kesuksesan dalam dunia yang semakin terkoneksi secara global. (FUM)